Kepada seluruh anggota The Institute of Internal Auditors Indonesia yang saya hormati,
Bulan Agustus selalu menjadi momen penuh makna bagi bangsa Indonesia. Tahun ini, kita merayakan 80 tahun Kemerdekaan Republik Indonesia—sebuah tonggak sejarah yang mengingatkan kita pada nilai-nilai fundamental: kemandirian, integritas, dan tanggung jawab.
Semangat ini selaras dengan peran kita sebagai auditor internal: bekerja independen, menjaga obyektivitas, dan memberikan kontribusi nyata bagi tata kelola yang sehat dan berkelanjutan.
Sebagaimana bangsa yang merdeka harus mampu menyesuaikan diri dengan perubahan zaman, profesi kita pun harus adaptif menghadapi dinamika risiko, tuntutan regulasi, dan percepatan teknologi. Kemerdekaan profesional bukan sekadar status—ia adalah komitmen untuk memberi nilai strategis sambil memegang teguh etika dan integritas.
Sorotan dari Global Assembly dan International Conference 2025
Bulan Juli lalu, saya bersama Sekretaris IIA Indonesia hadir di IIA Global Assembly dan International Conference di Toronto, Kanada. Pertemuan ini mempertemukan para pemimpin IIA dari seluruh dunia untuk menyelaraskan arah masa depan profesi.
Lima pelajaran penting yang patut kita bawa pulang:
- Profesi di Persimpangan Strategis
Audit internal kini diakui sebagai garda terdepan tata kelola dan manajemen risiko. Dunia menatap kita untuk membantu organisasi menghadapi ketidakpastian global—dari gejolak geopolitik hingga tantangan keberlanjutan. - Standar dan Kompetensi yang Berevolusi
- Global Internal Audit Standards 2024 mengukuhkan ekspektasi bahwa fungsi audit internal harus proaktif, adaptif, dan strategis.
- Competency Framework baru memberi panduan praktis untuk mengukur, mengembangkan, dan mempertajam kompetensi sesuai tantangan masa depan.
- Proses pembaruan IPPF kini lebih responsif terhadap perkembangan teknologi dan risiko.
- Topical Requirement: Organizational Behavior
Setelah Cybersecurity, kini IIA Global memfokuskan perhatian pada risiko budaya organisasi—sebuah area yang sering tak terlihat namun mampu menggagalkan strategi besar. - Kolaborasi Global melalui Internal Audit Academic Alliance
Dalam sesi khusus, saya mendapat kehormatan mewakili Indonesia bersama IIA Inggris dan IIA South Africa untuk berbagi praktik terbaik kemitraan akademik.
Pengalaman Indonesia dalam mengembangkan Internal Audit Academic Alliance mendapat apresiasi di Global Assembly karena mampu membangun minat dan kompetensi sejak bangku kuliah melalui kemitraan formal dengan universitas yang terintegrasi dalam kurikulum.
- Enam Prioritas Strategis Global IIA
Di Global Assembly, IIA Global memaparkan enam prioritas strategis yang saat ini menjadi fokus pengembangan profesi audit internal di tingkat internasional:
-
- Transformasi Organisasi – termasuk digitalisasi dan model operasional global yang lebih tangguh.
- Pengembangan Kompetensi – inovasi pembelajaran dan penguatan kapasitas National Institute.
- Ekspansi Keanggotaan & Pathways – memperluas jalur masuk profesi.
- Advokasi Global – memperkuat posisi profesi di arena kebijakan publik.
- Penguatan Sertifikasi – memperbarui entry-level certification, mengembangkan CRMA, dan solusi pembelajaran baru.
- Future-Proofing Profesi – modernisasi IPPF, adopsi AI, dan layanan manajemen risiko yang lebih luas.
Kerangka Kompetensi Baru: Kompas Menuju Performa Tinggi
Salah satu sorotan di International Conference di Toronto bulan lalu adalah hadirnya Kerangka Kompetensi terbaru yang dirancang untuk menjadi panduan pengembangan profesional auditor internal di seluruh dunia. Kerangka ini memandu kita untuk:
- Memberi hasil audit yang berdampak – relevan, akurat, tepat waktu.
- Berpikir strategis – selaras dengan arah organisasi dan berani mengungkap risiko serta peluang jangka panjang.
- Tetap relevan – beradaptasi terhadap tren, teknologi, dan risiko baru.
Inilah saatnya kita melakukan self-assessment, mengidentifikasi skill gap, dan menyusun rencana pengembangan yang terarah agar profesi ini tetap menjadi mitra strategis yang tak tergantikan.
Bersiap Menyambut Konferensi Nasional IIA Indonesia 2025 di Medan
Sebentar lagi kita akan berkumpul di Konferensi Nasional IIA Indonesia 2025, 27–28 Agustus 2025 di JW Marriott Hotel, Medan — forum tahunan yang mempertemukan para profesional audit internal dari berbagai sektor dan wilayah di Indonesia.
Tahun ini, peserta akan:
- Mendapat wawasan baru dari sesi pleno inspiratif dan diskusi panel yang membahas tren dan masa depan profesi.
- Belajar dari praktik terbaik melalui studi kasus yang relevan dengan tantangan nyata organisasi.
- Merayakan pencapaian bersama dalam sesi apresiasi untuk para pemegang sertifikasi CIA, CRMA, dan IIAP periode 1 Januari 2024 – 31 Mei 2025.
- Memperluas jejaring profesional dan memperkuat sense of community bersama rekan seprofesi dari seluruh Indonesia.
Jadikan momen ini sebagai kesempatan untuk mengembangkan diri, memperkaya perspektif, dan membangun koneksi yang berarti.
Daftar sekarang: https://natcon.iia-indonesia.org/2025
Selamat untuk Pemegang Sertifikasi Bulan Juli 2025
CIA
- Amy Benita, PT Multipolar Tbk
- Rudy Sugianto, PT Multipolar Tbk
- Yulia Nurlita, Otoritas Jasa Keuangan
IIAP
- Dianawati, PT. ALTO Network
- Diar Mulyana Yusuf, PT Minamas Plantation / Minamas Group
- Muhammad Ariq Fiantra, PT Pengembangan Pariwisata Indonesia / ITDC
- Muizzah Abd Rahman, Ministry of Home Affairs NgBrunei Darussalam
- Mohammad Rian Fajar, PT ABM Investama Tbk
Pencapaian ini adalah bukti komitmen terhadap mutu dan profesionalisme—serta inspirasi bagi kita semua.
Dari Kemerdekaan Menuju Kepemimpinan Profesi
Mari kita jaga agar kemerdekaan bangsa ini tercermin dalam kemerdekaan profesional kita—bebas berpikir kritis, berani bersuara, dan teguh menjaga integritas.
Dengan memperkuat kompetensi, membangun kolaborasi, dan memimpin dengan teladan, auditor internal Indonesia akan bukan hanya relevan, tetapi menjadi rujukan di kawasan dan dunia.
Salam hangat,
Angela Simatupang, IIAP, CIA, CRMA
President
The Institute of Internal Auditors Indonesia